Tuesday, November 27, 2007

Formosa's Backpackers Hostel

Hostel ini terkenal di seantero Taiwan. Pemiliknya Ya-Chen adalah seorang gadis berumur 28 tahun yang sudah melanglang buana. Ia memanage sendiri hostel-nya dibantu Mummy ibunda tercinta, Leo anjingnya yang lucu dan juga Craig sang pacar.

Kamis malam saya menghubungi Formosa. Saya pesan satu kamar, bukan dorm. Kebiasaan saya memang memesan kamar sendiri (kalau ada) karena faktor keamanan barang. Karena di website ngga ada gambar kamarnya saya sih pasrah saja. Yang penting kan bisa buat tidur. masalah dimanapun no problem.

Satu malam untuk perorang NT$500 (USD$15) atau lebih mahal dikit dari dorm yakni NT$350-400. Saya langsung setuju, terlebih harga yang di web lebih mahal dari itu. Saya mikir karena off peak juga ketika Taiwan memasuki musim dingin. Alasan lainnya sih karena free pick up dari stasiun kereta di Hualien. Yah hemat taksi kan, walau jaraknya ngga seberapa jauh.

Saya temui kamar saya melebihi ekpektasi sebelumnya. Ruangan dirancang seperti ruang tidur Jepang, lengkap dengan sliding doors dan dinding kertas bergambar bambu. Lantai dari kayu yang halus dan ornamen etnik hasil perburuan si empunya hostel selama melanglang buana. Salah satunya adalah lukisan khas bunga lotus dan burung egret di kolam ikan dari Bali.

Cita rasa di hostel ini lumayan stylish walau enggak contemporary. Saya dapat jawabannya dari Craig, bahwa Ya Chen belajar arsitektur dan interior di US. Pantes...he he he..
Jejak lainnya adalah banyak banget buku dan majalah arsitektur di hostel disusun dalam rak buku di ruang tamu dan ruang dorm. Di lantai bawah hostel ini dipenuhi "Hall of Fame" berisi photo2 hasil jepretan Ya Chen dan kesan pesan dari backpacker yang mampir kesini. Photo Ya Chen beragam dari pendakian Mt Jadedi Yushan, trekking di wilayah Tibet China, kecantikan wat yang dipenuhi akar pohon di Angkor, senyum cantik anak sekolah di Indonesia, hingga peninggalan arkeologi di Timur Tengah.



Disini ada dua dorm, satu di lantai bawah menghadap halaman belakang. Sedang satunya di lantai atas berdampingan dengan kamar saya. Kamar mandi juga sangat enak, bersih dan terawat. Mesin cuci juga ada, tinggal bayar NT$30 saja untuk sekali load.

Enaknya di Formosa karena suasananya hostel beneran. Nah beda hotel dan hostel tau kan? Ada kamar mandi, ruang makan dan ruang tamu komunal. Rasanya seperti tinggal di rumah orang. Mau bikin teh, sarapan ya bikin sendiri. Dapur di Formosa sangat bersih. Lantainya terbuat dari batu marmer (yups...marmer bener).

Di hostel ini bisa arrange trip seperti kayaking, rafting, atau surfing. Hanya saja saya memilih jalan sendiri. Kebanyakan yang mampir adalah sekedar pop-in sebelum melanjutkan ke bagian lain Taiwan. Saya amati kebanyakan adalah lokal. Di hari terakhir saya tinggal saya ketemu dua orang pesepeda yang mengitari pulau Taiwan dalam 12 hari. Mereka akan kembali ke Taipei melengkapi perjalanan sebelum badai hujan menghantam Taiwan dalam dua hari terakhir.

NT$350/$400
Located: 206 Jian Guo Road, Hualien City 970
Free pick-up service
www.hostels.com
Phone +03 835 2515
or mobile 09 1381 0828




Labels: ,

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home